Keuntungan
- Mengendalikan penyakit bercak daun (Helmintosporium sp)
- Mengendalikan penyakit hawar pelepah(Rhizoctonia sp)
- Mengendalikan karat daun (Puccinia sp)
- Batang lebih besar dan tahan rebah
- Tongkol lebih besar, panjang dan muput.
- Tanaman tumbuh normal dan daun lebih hijau.
Cara Kerja
Fungisida Melyra® 200/200SC bekerja dengan 3 cara :
- Prefentif dan Kuratif : Penetrasi lebih cepat ke jaringan dan efek pengendalian yang kuat
- Perlindungan Lebih Lama
a. melindungi daun bagian dalam
b. pelepasan dari daun secara perlahan
c. residual lebih lama - Fleksibel dan Magnetik
a. Bekerja sepeti magnet, penyakit dalam jaringan tanaman tertarik dan diiikat
<h2 style="color: rgb(146, 208, 80);">Kesesuaian Tanaman</h2>
-
<h4>Kopi</h4>
Sasaran Dosis/Konsentrasi Formulasi Cara dan Waktu Penggunaan Penyakit Karat Daun
(Hemileia vastatrix)0,5 ml / L Penyemprotan volume tinggi. Waktu aplikasi ketika gejala awal muncul. Volume air: 750 L/ha.
Maksimal 3 kali penyemprotan.
Interval aplikasi: 7-14 hari.
Waktu terakhir kali aplikasi: 14 hari sebelum panen.
Jika kurang jelas, silahkan hubungi petugas pertanian yang berwenang. -
<h4>Jeruk</h4>
Sasaran Dosis/Konsentrasi Formulasi Cara dan Waktu Penggunaan Penyakit Embun Tepung
(Oidium tingitanium)0,5 ml / L Penyemprotan volume tinggi. Waktu aplikasi ketika gejala awal muncul. Volume air: 750 L/ha.
Maksimal 3 kali penyemprotan.
Interval aplikasi: 7-14 hari.
Waktu terakhir kali aplikasi: 14 hari sebelum panen.
Jika kurang jelas, silahkan hubungi petugas pertanian yang berwenang. -
<h4>Mangga</h4>
Sasaran Dosis/Konsentrasi Formulasi Cara dan Waktu Penggunaan Penyakit Antraknosa (Colletotrichum gloeosporioides) 0,5 ml / L Penyemprotan volume tinggi.
Waktu aplikasi ketika gejala awal muncul.
Volume air: 750 L/ha.Maksimal 3 kali penyemprotan.
Interval aplikasi: 7 hari.
Waktu terakhir kali aplikasi: 14 hari sebelum panen. -
<h4>Bawang Merah</h4>
Sasaran Dosis/Konsentrasi Formulasi Cara dan Waktu Penggunaan Penyakit Bercak Ungu
(Alternaria porri)0,75 ml / L Penyemprotan volume tinggi.
Waktu aplikasi ketika gejala awal muncul.
Volume air: 500 L/ha.
Maksimal 3 kali penyemprotan.
Interval aplikasi: 7 hari.
Waktu terakhir kali aplikasi: 14 hari sebelum panen. -
<h4>Cabai</h4>
Sasaran Dosis/Konsentrasi Formulasi Cara dan Waktu Penggunaan Penyakit Antraknosa
(Colletotrichum capsici)0,75 ml / L Penyemprotan volume tinggi.
Waktu aplikasi ketika gejala awal muncul.
Volume air: 500 L/ha.
Maksimal 3 kali penyemprotan.
Interval aplikasi: 7 hari.
Waktu terakhir kali aplikasi: 14 hari sebelum panen. -
<h4>Jagung</h4>
Sasaran Dosis/Konsentrasi Formulasi Cara dan Waktu Penggunaan Penyakit Bercak Daun
(Helminthosporium sp.)1 ml / L Penyemprotan volume tinggi.
Waktu aplikasi ketika gejala awal muncul.
Volume air: 400 L/ha.
Maksimal 2 kali penyemprotan.
Interval aplikasi: 7-14 hari.
Waktu terakhir kali aplikasi: 14 hari sebelum panen.